Beirut - Tokoh pergerakan Islam yang buku-bukunya banyak jadi referensi aktivis pergerakan Islam Indonesia maupun dunia, Syaikh Fathi Yakan tutup usia. Pemimpin Front Amal Islam di Lebanon ini sempat dibawa ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang memprihatinkan.Pengumuman kematian Fathi Yakan disampaikan pada Sabtu (13/6/2009) siang waktu setempat.
Namun Front Amal Islam sempat membantah berita tentang kematian ulama yang menentang agresi Israel ke Lebanon pada 2006 lalu. Demikian tulisan yang dikutip dari almanar.com, Minggu (14/6/2009).Selain dikenal sebagai aktivis yang memiliki hubungan dekat dengan Ikhwanul Muslimin Mesir, pemegang gelar doktor ini juga terlibat aktif dalam beberapa misi perdamaian.
Diantaranya adalah pada 1998-1999 dia bertindak sebagai mediator dalam proses perdamaian antara Syiria dengan Turki.Syaikh Fathi Yakan lahir di Tripoli pada 9 Februari 1933 dan di tempat kelahirannya pula jasadnya dimakamkan. Pria yang sudah mengarang lebih dari 35 buku yang diterbitkan ke berbagai bahasa tersebut meninggalkan empat orang putri dan satu orang putra.
Salah satu buku Syaikh Fathi Yakan yang cukup fenomenal adalah Aids Haraky. Buku yang terbit pada tahun 1990-an ini banyak menyindir dan mengkritik gerakan-gerakan Islam yang terlalu banyak berbicara politik daripada Islam itu sendiri.
Sumber : detikNews
Penduga Arus : Semoga Allah merahmati beliau dan memberi kekuatan dan ketabahan kepada ahli keluarga beliau.
No comments:
Post a Comment